format raker bem
FORMAT LEMBAR KERJA
RAPAT KERJA BEM, BPO LSO, dan BK
PERENCANAAN PENINGKATAN KINERJA
Manfaat :
Pemimpin :
1. Mempertajam daya analisis
2. mengetahui seluruh proses perencanaan unit kerja yang dipimpin dan rencana kerja yang disusun staf
3. Meningkatkan daya guna dan hasil guna dalam rangka pencapaian tujuan organisasi
4. Mengetahui situasi dan kondisi prestasi kerja staf yang sedang berlangsung maupun akan datang
5. mengembangkan ide-ide satrategi dan kegiatan terprogram
6. dipergunakan sebagai alat pengendalian dan alat bimbingan terhadap proses kerja staf
7. Alat ukur dalam pencapaian tujuan jangka pendek
Staf :
1. Pedoman dan ukuran pencapaian prestasi kerja
Langkah : (yang disusun dalam draft Raker)
I. Susunan Pengurus Departemen, LSO, BPO, BK
II. Wilayah Gerak Departemen
III. Tugas Pokok dan fungsi
Tugas pokok : Kewajiban yang dikerjakan agar tujuan yang diinginkan organisasi tercapai
Fungsi : Pekerjaan yang dilakukan agar tugas pokok terlaksana atau terwujud
Fungsi : Sebagai pencetak kader mahasiswa FKUB yang berkualitas dalam hal berorganisasi
IV. Tujuan Jangka Panjang
Merumuskan tujuan dapat menggunakan pokok pikiran sebagai berikut :
1. Rumusan tujuan diawali dari pemahaman tugas pokok
2. Dari kebijakan yang ada
3. Apa yang ingin dicapai organisasi, unit kerja, individu
4. Dari kerangka waktu yang jelas
5. Bisa kuantitatif maupun kualitatif
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan prioritas tujuan jangka panjang, antara lain faktor :
1. Strategis, yaitu berdampak besar bagi tercapainya tujuan jangka panjang lainnya
2. Terobosan yaitu bersifat sangat mendesak untuk segera dilaksanakan
3. Kinerja yang paling lemah, yaitu kinerja yang pencapaiannya paling jauh dari harapan
V. Tujuan Jangka Pendek
Rumusan tujuan jangka pendek hendaknya memenuhi standart SMART yakni :
1. Spesific, mengarah hanya pada satu sasaran
2. Measurable, dapat diukur
3. Achievable, secara rasional memungkinkan tercapai
4. Relevant, terkait dengan tugas pokok, fungsi dan tujuan organisasi yang ingin dicapai
5. Time, dalam kurun waktu tertentu misal 3-12 bulan
VI. Indikator Kerja dari tujuan jangka pendek
1. Tingkat kemampuan bekerja, satuan ukuran %
Menentukan terlebih dahulu kategorinya, misal dari penugasan yang dapat menyelesaikan dengan baik sebanyak 3 orang dari 5 orang staf, maka efektifitasnya 3/5 x 100 %=60 %. Informasi ini dapat diperoleh langsung dari staf
No TUKADEK INDIKATOR KINERJA SATUAN UKURAN Perolehan informasi
Diperoleh di Dicari Di
1.
2.
3. Meningkatkan prestasi mahasiswa FKUB di bidang keilmiahan.
Meningkatkan peran aktif mahasiswa FKUB di bidang penelitian ilmiah .
Membantu mahasiswa FKUB untuk berpartisipasi dalam even-even keilmiahan di berbagai tingkat.
Meningkatnya jumlah mahasiswa FKUB yang memenangkan lomba-lomba ilmiah dari tahun lalu.
Meningkatnya jumlah mahasiswa FKUB yang mengikuti penelitian ilmiah dari tahun lalu.
Banyaknya mahasiswa FKUB yang berpartisipasi dalam even-even keilmiahan di berbagai tingkat.
Persentase peningkatan jumlah prestasi yang dicapai dari tahun lalu.
Persentase peningkatan jumlah mahasiswa FKUB yang mengikuti penelitian ilmiah dari tahun lalu.
Jumlah mahasiswa FKUB yang berpartisipasi dalam even-even keilmiahan di berbagai tingkat.
Divisi KTI
Divisi ARP
Divisi Materi dan Pengembangan Lomba-lomba ilmiah
SOP
PKM
Studi Tour
VII. Mengidentifikasi Daya dorong
VIII. Mengidentifikasi daya hambat
Kode Daya dorong Kode Daya hambat
D1 Sumber daya manusia memadai H1 Jadwal akademik mahasiswa FKUB padat
D2 Dukungan dari BEM, LSO lain dan dekanat H2 Fasilitasi konkrit dari dekanat kurang
D3 Program kerja terjadwal dari universitas H3 Kurangnya semangat mahasiswa FKUB untuk menghasilkan karya tulis dan penelitian
D4 Tuntutan pendidikan dan profesi untuk menerapkan pola pikir ilmiah H4 Solidaritas internal lembaga masih kurang
D5 Hubungan baik dengan lab-lab di FKUB
IX. Matrik
D1
1
D2
1 0 D3
3 3 1 D4
1 5 0 3 D5
5 0 0 1 1 H1
1 5 0 3 3 1 H2
3 3 0 5 1 5 5 H3
5 0 0 0 0 5 1 3 H4
20 17 2 19 14 18 19 20 14
D1 D2 D3 D4 D5 H1 H2 H3 H4
Untuk menunjukkan besarnya nilai keterkaitan digunakan skala pembobotan sebagai berikut :
Angka 5 : Menyatakan besar sekali keterkaitannya
Angka 3 : Menyatakan sedang keterkaitannya
Angka 1 : Menyatakan kecil keterkaitannya
Angka 0 : Menyatakan tidak ada keterkaitannya sama sekali
X. Tabel Memilih Kekuatan Kunci dari Daya Hambat dan Dorong
No Kekuatan Pendorong/
Penghambat Dampak
Relatif Mudahnya pemecahan Tingkat
Kendali
Relatif Tingkat
kekuatan
relatif keterkaitan Hasil diskusi menentukan prioritas kekuatan kunci
1 D1 4 5 5 20 34
2 D2 4 2 2 17 25
3 D3 4 1 1 2 8
4 D4 3 1 1 19 24
5 D5 3 4 4 14 25
6 H1 3 1 1 18 23
7 H2 4 2 2 19 27
8 H3 4 4 4 20 32
9 H4 3 4 4 14 25
Menentukan dampak relatif :
Angka 5 : Menyatakan dampak sangat kuat mendorong
Angka 4 : Menyatakan dampak kuat mendorong
Angka 3 : Menyatakan dampak cukup kuat mendorong
Angka 2 : Menyatakan dampak kurang kuat mendorong
Angka 1 : Menyatakan dampak sangat kurang kuat mendorong
Menentukan Tingkat kendali relatif :
Angka 5 : Seluruhnya di bawah kendali dan atau pengaruh saudara
Angka 4 : Sebagian besar di bawah kendali dan atau pengaruh saudara
Angka 3 : Sebagian di bawah kendali dan atau pengaruh saudara
Angka 2 : Sebagian kecil di bawah kendali dan atau pengaruh saudara
Angka 1 : Sangat kecil dibawah kendali dan atau pengaruh saudara
Menentukan tingkat kekuatan relatif :
Angka 5 : Menyatakan kekuatan relatif sangat kuat
Angka 4 : Menyatakan kekuatan relatif kuat
Angka 3 : Menyatakan kekuatan relatif cukup kuat
Angka 2 : Menyatakan kekuatan relatif lemah
Angka 1 : Menyatakan kekuatan relatif sangat lemah
XI. Tabel tingkat Kekuatan Kunci
No Kode Kekuatan kunci pendorong No Kode Kekuatan Kunci penghambat
1. D1 34 1. H3 32
2. D2 25 2. H2 27
3. D5 25 3. H4 25
4. D4 24 4. H1 23
5. D3 8
XII. Rencana Kegiatan terkoordinasi
No Kode Kekuatan Kunci Strategi Langkah Kegiatan PJ Jadwal
1. D1 Sumber daya manusia memadai silaturahim dan sharing Fun and togetherness, studi banding, studi tour
2. D2 Dukungan dari BEM, LSO lain dan dekanat Meningkatkan koordinasi dan kesepahaman Sharing dan audiensi
3. D3 Program kerja terjadwal dari universitas Menyesuaikan proker dengan jadwal universitas
4. D4 Tuntutan pendidikan dan profesi untuk menerapkan pola pikir ilmiah Pendampingan dan pembimbingan yang baik Lokakarya Penelitian
KKTM
Diklatsar
SOP
Fasilitasi TA
Pelatihan statistik dan Metodologi
5. D5 Hubungan baik dengan lab-lab di FKUB SOP
Fasilitasi TA
6. H1 Jadwal akademik mahasiswa FKUB padat Mencari waktu yang tepat dan membiasakan manajemen waktu yang baik
7. H2 Fasilitasi konkrit dari dekanat kurang Sharing dan audiensi
8. H3 Kurangnya semangat mahasiswa FKUB untuk menghasilkan karya tulis dan penelitian Memotivasi mahasiswa untuk menghasilkan karyatulis dan penelitian Lokakarya Penelitian
Pelatihan PKM/PPKM
Publikasi lomba-lomba
SOP
9. H4 Solidaritas internal lembaga masih kurang Pendekatan kepada anggota Fun and togetherness
POLA RENCANA PENGEMBANGAN ORGANISASI
I. Identifikasi
A. Faktor Internal
a. Unsur kekuatan organisasi
- SDM LSIM yang memadai (kualitas dan kuantitas)
b. Unsur Kelemahan Organisasi
- Solidaritas internal LSIM yang masih kurang
B. Faktor Eksternal
a. Unsur kekuatan organisasi
- Dukungan dari BEM, LSO lain dan dekanat
- Program kerja terjadwal dengan baik dari universitas
- Tuntutan pendidikan dan profesi untuk menerapkan pola pikir ilmiah
- Hubungan baik dengan lab-lab di FKUB
b. Unsur kelemahan Organisasi
- Jadwal akademik mahasiswa FKUB padat
- Fasilitasi konkrit dari dekanat kurang
- Kurangnya semangat mahasiswa FKUB untuk menghasilkan karya tulis dan penelitian
II. Rencana pengembangan
1. Tabel Rencana Kegiatan
No Nama Kegiatan Tujuan Waktu Sasaran Tempat Sistem Kepanitiaan Prioritas kegiatan Anggaran Indikator PJ
SPP Lain
2. Tabel kesulitan yang diperkirakan
No Kesulitan yang diperkirakan terjadi Strategi penanggulangan
3. Tabel Jadwal Kerja
no Nama kegiatan genap ganjil keterangan
aprl Mei juni juli ag sept okt nov des
4. Kebutuhan Inventaris
No Nama Kegiatan Tujuan Waktu Sasaran Tempat Sistem Kepanitiaan Prioritas kegiatan Anggaran Indikator PJ
SPP Lain
1. Lemari (tempat penyimpanan makalah KTI) Merapikan penyipanan, memudahkan pendataan Juli Ruang LSIM - Primer 200.000 Aulia
--
Shigenoi Haruki
RAPAT KERJA BEM, BPO LSO, dan BK
PERENCANAAN PENINGKATAN KINERJA
Manfaat :
Pemimpin :
1. Mempertajam daya analisis
2. mengetahui seluruh proses perencanaan unit kerja yang dipimpin dan rencana kerja yang disusun staf
3. Meningkatkan daya guna dan hasil guna dalam rangka pencapaian tujuan organisasi
4. Mengetahui situasi dan kondisi prestasi kerja staf yang sedang berlangsung maupun akan datang
5. mengembangkan ide-ide satrategi dan kegiatan terprogram
6. dipergunakan sebagai alat pengendalian dan alat bimbingan terhadap proses kerja staf
7. Alat ukur dalam pencapaian tujuan jangka pendek
Staf :
1. Pedoman dan ukuran pencapaian prestasi kerja
Langkah : (yang disusun dalam draft Raker)
I. Susunan Pengurus Departemen, LSO, BPO, BK
II. Wilayah Gerak Departemen
III. Tugas Pokok dan fungsi
Tugas pokok : Kewajiban yang dikerjakan agar tujuan yang diinginkan organisasi tercapai
Fungsi : Pekerjaan yang dilakukan agar tugas pokok terlaksana atau terwujud
Fungsi : Sebagai pencetak kader mahasiswa FKUB yang berkualitas dalam hal berorganisasi
IV. Tujuan Jangka Panjang
Merumuskan tujuan dapat menggunakan pokok pikiran sebagai berikut :
1. Rumusan tujuan diawali dari pemahaman tugas pokok
2. Dari kebijakan yang ada
3. Apa yang ingin dicapai organisasi, unit kerja, individu
4. Dari kerangka waktu yang jelas
5. Bisa kuantitatif maupun kualitatif
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan prioritas tujuan jangka panjang, antara lain faktor :
1. Strategis, yaitu berdampak besar bagi tercapainya tujuan jangka panjang lainnya
2. Terobosan yaitu bersifat sangat mendesak untuk segera dilaksanakan
3. Kinerja yang paling lemah, yaitu kinerja yang pencapaiannya paling jauh dari harapan
V. Tujuan Jangka Pendek
Rumusan tujuan jangka pendek hendaknya memenuhi standart SMART yakni :
1. Spesific, mengarah hanya pada satu sasaran
2. Measurable, dapat diukur
3. Achievable, secara rasional memungkinkan tercapai
4. Relevant, terkait dengan tugas pokok, fungsi dan tujuan organisasi yang ingin dicapai
5. Time, dalam kurun waktu tertentu misal 3-12 bulan
VI. Indikator Kerja dari tujuan jangka pendek
1. Tingkat kemampuan bekerja, satuan ukuran %
Menentukan terlebih dahulu kategorinya, misal dari penugasan yang dapat menyelesaikan dengan baik sebanyak 3 orang dari 5 orang staf, maka efektifitasnya 3/5 x 100 %=60 %. Informasi ini dapat diperoleh langsung dari staf
No TUKADEK INDIKATOR KINERJA SATUAN UKURAN Perolehan informasi
Diperoleh di Dicari Di
1.
2.
3. Meningkatkan prestasi mahasiswa FKUB di bidang keilmiahan.
Meningkatkan peran aktif mahasiswa FKUB di bidang penelitian ilmiah .
Membantu mahasiswa FKUB untuk berpartisipasi dalam even-even keilmiahan di berbagai tingkat.
Meningkatnya jumlah mahasiswa FKUB yang memenangkan lomba-lomba ilmiah dari tahun lalu.
Meningkatnya jumlah mahasiswa FKUB yang mengikuti penelitian ilmiah dari tahun lalu.
Banyaknya mahasiswa FKUB yang berpartisipasi dalam even-even keilmiahan di berbagai tingkat.
Persentase peningkatan jumlah prestasi yang dicapai dari tahun lalu.
Persentase peningkatan jumlah mahasiswa FKUB yang mengikuti penelitian ilmiah dari tahun lalu.
Jumlah mahasiswa FKUB yang berpartisipasi dalam even-even keilmiahan di berbagai tingkat.
Divisi KTI
Divisi ARP
Divisi Materi dan Pengembangan Lomba-lomba ilmiah
SOP
PKM
Studi Tour
VII. Mengidentifikasi Daya dorong
VIII. Mengidentifikasi daya hambat
Kode Daya dorong Kode Daya hambat
D1 Sumber daya manusia memadai H1 Jadwal akademik mahasiswa FKUB padat
D2 Dukungan dari BEM, LSO lain dan dekanat H2 Fasilitasi konkrit dari dekanat kurang
D3 Program kerja terjadwal dari universitas H3 Kurangnya semangat mahasiswa FKUB untuk menghasilkan karya tulis dan penelitian
D4 Tuntutan pendidikan dan profesi untuk menerapkan pola pikir ilmiah H4 Solidaritas internal lembaga masih kurang
D5 Hubungan baik dengan lab-lab di FKUB
IX. Matrik
D1
1
D2
1 0 D3
3 3 1 D4
1 5 0 3 D5
5 0 0 1 1 H1
1 5 0 3 3 1 H2
3 3 0 5 1 5 5 H3
5 0 0 0 0 5 1 3 H4
20 17 2 19 14 18 19 20 14
D1 D2 D3 D4 D5 H1 H2 H3 H4
Untuk menunjukkan besarnya nilai keterkaitan digunakan skala pembobotan sebagai berikut :
Angka 5 : Menyatakan besar sekali keterkaitannya
Angka 3 : Menyatakan sedang keterkaitannya
Angka 1 : Menyatakan kecil keterkaitannya
Angka 0 : Menyatakan tidak ada keterkaitannya sama sekali
X. Tabel Memilih Kekuatan Kunci dari Daya Hambat dan Dorong
No Kekuatan Pendorong/
Penghambat Dampak
Relatif Mudahnya pemecahan Tingkat
Kendali
Relatif Tingkat
kekuatan
relatif keterkaitan Hasil diskusi menentukan prioritas kekuatan kunci
1 D1 4 5 5 20 34
2 D2 4 2 2 17 25
3 D3 4 1 1 2 8
4 D4 3 1 1 19 24
5 D5 3 4 4 14 25
6 H1 3 1 1 18 23
7 H2 4 2 2 19 27
8 H3 4 4 4 20 32
9 H4 3 4 4 14 25
Menentukan dampak relatif :
Angka 5 : Menyatakan dampak sangat kuat mendorong
Angka 4 : Menyatakan dampak kuat mendorong
Angka 3 : Menyatakan dampak cukup kuat mendorong
Angka 2 : Menyatakan dampak kurang kuat mendorong
Angka 1 : Menyatakan dampak sangat kurang kuat mendorong
Menentukan Tingkat kendali relatif :
Angka 5 : Seluruhnya di bawah kendali dan atau pengaruh saudara
Angka 4 : Sebagian besar di bawah kendali dan atau pengaruh saudara
Angka 3 : Sebagian di bawah kendali dan atau pengaruh saudara
Angka 2 : Sebagian kecil di bawah kendali dan atau pengaruh saudara
Angka 1 : Sangat kecil dibawah kendali dan atau pengaruh saudara
Menentukan tingkat kekuatan relatif :
Angka 5 : Menyatakan kekuatan relatif sangat kuat
Angka 4 : Menyatakan kekuatan relatif kuat
Angka 3 : Menyatakan kekuatan relatif cukup kuat
Angka 2 : Menyatakan kekuatan relatif lemah
Angka 1 : Menyatakan kekuatan relatif sangat lemah
XI. Tabel tingkat Kekuatan Kunci
No Kode Kekuatan kunci pendorong No Kode Kekuatan Kunci penghambat
1. D1 34 1. H3 32
2. D2 25 2. H2 27
3. D5 25 3. H4 25
4. D4 24 4. H1 23
5. D3 8
XII. Rencana Kegiatan terkoordinasi
No Kode Kekuatan Kunci Strategi Langkah Kegiatan PJ Jadwal
1. D1 Sumber daya manusia memadai silaturahim dan sharing Fun and togetherness, studi banding, studi tour
2. D2 Dukungan dari BEM, LSO lain dan dekanat Meningkatkan koordinasi dan kesepahaman Sharing dan audiensi
3. D3 Program kerja terjadwal dari universitas Menyesuaikan proker dengan jadwal universitas
4. D4 Tuntutan pendidikan dan profesi untuk menerapkan pola pikir ilmiah Pendampingan dan pembimbingan yang baik Lokakarya Penelitian
KKTM
Diklatsar
SOP
Fasilitasi TA
Pelatihan statistik dan Metodologi
5. D5 Hubungan baik dengan lab-lab di FKUB SOP
Fasilitasi TA
6. H1 Jadwal akademik mahasiswa FKUB padat Mencari waktu yang tepat dan membiasakan manajemen waktu yang baik
7. H2 Fasilitasi konkrit dari dekanat kurang Sharing dan audiensi
8. H3 Kurangnya semangat mahasiswa FKUB untuk menghasilkan karya tulis dan penelitian Memotivasi mahasiswa untuk menghasilkan karyatulis dan penelitian Lokakarya Penelitian
Pelatihan PKM/PPKM
Publikasi lomba-lomba
SOP
9. H4 Solidaritas internal lembaga masih kurang Pendekatan kepada anggota Fun and togetherness
POLA RENCANA PENGEMBANGAN ORGANISASI
I. Identifikasi
A. Faktor Internal
a. Unsur kekuatan organisasi
- SDM LSIM yang memadai (kualitas dan kuantitas)
b. Unsur Kelemahan Organisasi
- Solidaritas internal LSIM yang masih kurang
B. Faktor Eksternal
a. Unsur kekuatan organisasi
- Dukungan dari BEM, LSO lain dan dekanat
- Program kerja terjadwal dengan baik dari universitas
- Tuntutan pendidikan dan profesi untuk menerapkan pola pikir ilmiah
- Hubungan baik dengan lab-lab di FKUB
b. Unsur kelemahan Organisasi
- Jadwal akademik mahasiswa FKUB padat
- Fasilitasi konkrit dari dekanat kurang
- Kurangnya semangat mahasiswa FKUB untuk menghasilkan karya tulis dan penelitian
II. Rencana pengembangan
1. Tabel Rencana Kegiatan
No Nama Kegiatan Tujuan Waktu Sasaran Tempat Sistem Kepanitiaan Prioritas kegiatan Anggaran Indikator PJ
SPP Lain
2. Tabel kesulitan yang diperkirakan
No Kesulitan yang diperkirakan terjadi Strategi penanggulangan
3. Tabel Jadwal Kerja
no Nama kegiatan genap ganjil keterangan
aprl Mei juni juli ag sept okt nov des
4. Kebutuhan Inventaris
No Nama Kegiatan Tujuan Waktu Sasaran Tempat Sistem Kepanitiaan Prioritas kegiatan Anggaran Indikator PJ
SPP Lain
1. Lemari (tempat penyimpanan makalah KTI) Merapikan penyipanan, memudahkan pendataan Juli Ruang LSIM - Primer 200.000 Aulia
--
Shigenoi Haruki
Comments
Post a Comment