Stres dan Kekebalan Tubuh | Medical Era - Health Social Network

Stres dan Kekebalan Tubuh | Medical Era - Health Social Network

Stres merupakan komponen fundamental kehidupan, yaitu respon tidak sadar terhadap kebutuhan dan apabila tidak terpenuhi dapat menimbulkan berbagai kondisi dan penyakit. Psikoneuroimunologi (PNI) berperan penting dalam menjelaskan hubungan antara stres dan efek fisiiologisnya pada tubuh. Penelitian dalam bidang tersebut telah menemukan bahwa stres memodulasi aktivitas sistem saraf, endokrin, dan imun. Mind-body medicine adalah metode pengobatan baru dalam menangani gangguan yang berkaitan dengan stres. Metode ini meliputi meditasi, sentuhan terapetik, untuk mengurangi stres dan merangsang kontrol diri serta perilaku positif dari pasien.
Banyak teori yang menyatakan pada orang dengan stress kronis, tubuh tidak mempu meregulasi fungsi hormon dan sistem imun dengan tepat, dan menimbulkan penyakit fisik. Stress dapat menyebabkan gangguan pada sistem organ, misalnya pada sistem saraf menyebabkan asma bronchial, tension headaches, migrain, disfungsi sendi temporomandibular, irritable bowel syndrome, dan penyakit jantung koroner. Penyakit yang dapat timbul meliputi migrain, ulkus lambung, hipertensi, penyakit kardiovaskular, alergi, kanker, lupus, artritis, dan penyakit autoimun.

Respon stress mengeluarkan hormone epinephrine dan norepinephrine, yang merangsang pelepasan limfosit, namun juga mengurangi efisiensinya. Respon stress juga melepaskan endorphin yang menimbulkan kondisi euphoria. Stress kronis menyebabkan peningkatan kortisol dan glukokortikoid, yang berkaitan dengan penurunan sel T dan mungkin juga sel B, yang menunjukkan penekanan sistem imun. Penelitian menunjukkan gangguan medan elektrik tubuh kita oleh sumber dari luar dapat membahayakan tubuh pada tingkat selular, menyebabkan mutasi yang mengarah pada kanker.

Di sisi lain, relaksasi dan teknik penyesuaian lain dapat merangsang sistem imun. Tubuh kita tersusun dari molekul-molekul yang mengandung energi. Dikatakan terdapat medan energi di sekeliling tubuh manusia, yang sering disebut aura, dan menyuplai energi untuk organ dan sistem organ pada tubuh. Partisipasi dalam aktivitas melawan stress secara teratur, seperti meditasi, Tai Chi, atau yoga, dapat membantu mengatasi stres secara personal sehingga seseorang lebih kebal terhadap penyakit.

Menjaga pikiran positif juga penting dalam mempertahankan kesehatan tubuh. Belajar mengatasi stres sama pentingnya dengan menggosok gigi, olahraga teratur, dan makan makanan bergizi. Menjaga kesehatan fisik dan mental tidak hanya dapat melawan stress, tetapi juga melawan penyakit.

Comments

Popular Posts